Ahlinya Konsultan Perizinan Andalalin

Ahlinya Konsultan Perizinan Andalalin 0813-6722-0656

Ahlinya Konsultan Perizinan Andalalin

Ahlinya Konsultan Perizinan Andalalin 0813-6722-0656


Departemen Pekerjaan Umum (1997) merekomendasikan pendekatan teknis dalam melakukan analisis dampak lalu lintas, sebagai berikut :

1. Gambaran kondisi lalu lintas saat ini (eksisting).

2. Gambaran pembangunan yang akan di lakukan

3. Estimasi pilihan moda dan tarikan perjalanan.

4. Analisis penyebaran perjalanan.

5. Identifikasi rute pembebanan perjalanan.

6. Selain itu juga identifikasi tahun pembebanan dan pertumbuhan lalu lintas.

7. Analisis dampak lalu lintas

8. Analisis dampak lingkungan

9. Pengaturan tata letak internal

10. Pengaturan parkir

11. Angkutan umum

12. Pejalan kaki, pengendara sepeda, selain itu juga penyandang cacat.

Dari keseluruhan tahapan tersebut, penelitian ini tidak melakukan tahapan analisis dampak lingkungan, pengaturan tata letak internal, pengaturan parkir, analisis angkutan umum, selain itu juga analisis pejalan kaki, pengendara sepeda dan penyandang cacat. Oleh karena itu analisis dampak lingkungan tidak di lakukan karena telah di lakukan pada awal pembangunan. Pengaturan tata letak internal tidak di lakukan mengingat Pusat Pemerintahan tersebut telah terbangun dan beroperasi.

Bangkitan Perjalanan/Pergerakan (Trip Generation)

Merupakan banyaknya jumlah perjalanan/pergerakan/lalu lintas yang di bangkitkan oleh suatu zona (kawasan) persatuan waktu (per detik, menit, jam, hari, selain itu juga minggu dan seterusnya). Selain itu bangkitan perjalanan merupakan tahapan pemodelan transportasi yang bertugas untuk memperkirakan dan meramalkan jumlah (banyaknya) perjalanan yang berasal (meninggalkan) dari suatu zona/kawasan/petak lahan (banyaknya) yang datang atau tertarik (menuju) ke suatu zona/kawasan petak lahan pada masa yang akan datang (tahun rencana) persatuan waktu.

Bangkitan/Tarikan Pergerakan

Tahapan pemodelan yang memperkirakan jumlah pergerakan yang berasal dari satu zona atau tata guna lahan dan jumlah pergerakan yang tertarik ke suatu tata guna lahan atau zona. Pergerakan lalu lintas merupakan fungsi tata guna lahan yang menghasilkan pergerakan lalu lintas. Bangkitan ini mencangkup:

a.Lalu lintas yang meninggalkan lokasi.

b.Lalu lintas yang menuju atau tiba ke suatu lokasi.

Hasil keluaran dari perhitungan bangkitan dan tarikan lalu lintas berupa jumlah kendaraan, orang, atau angkutan barang per satuan waktu, misalnya kendaraaan/jam. Oleh karena itu kita dapat dengan mudah menghitung jumlah orang atau kendaraan yang masuk atau keluar dari suatu luas tanah tertentu dalam satu hari/satu jam untuk mendapatkan tarikan dan bangkitan pergerakan. Bangkitan dan tarikan tersebut tergantung pada dua aspek tata guna lahan:

a.Jenis tata guna lahan.

b.Jumlah aktivitas (dan intensitas) tata guna lahan.

Baca Juga : Layanan Konsultan Perizinan Andalalin

Ahlinya Konsultan Perizinan Andalalin 0813-6722-0656


Ahlinya Konsultan Perizinan Andalalin

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *